Pengalaman Mengunjungi Makam Gus Dur di Tebu Ireng Jombang
,,,tuntutlah ilmu walau sampai Ke negri china,,,
Assalam,,
sobat traveler,, ketemu lagi di post
selanjutnya. Kali ini wisata yang kita kunjungi adalah wisata yang sering
banget di datangi orang dan bahkan bisa di bilang hampir tiap tahun di desa
ngadain yang namanya ziarah wali. Klo sudah menyebut Jombang apalagi Tebu
Ireng, pastinya tidak asing lagi di telingga, karena disini merupakan tempat
hidup seorang pejuang Nasional, yaitu Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Selain
sebagai tokoh proklamator (presiden RI ke-4), beliau juga sebagai tokoh Nu.
Selain Gus Dur juga ada Makam dari KH Hasyim Asy’ari yang merupakan tokoh NU.
Jasa jasa beliau ini luar biasanya guys,, dan pastinya yang tidak kalah penting
sejarah dan perjuangan beliau.
Wisata
kali ini, pindah ke Jombang guys. Karena saat ini juga, saya sedang proses
tholabul ilmi di Jombang. Jombang merupakan salah satu kabupaten yang ada di
Jawa Timur yang letaknya berada di tengah tengah. Jadi klo kesini jangan harap
bisa ketemu pantai hehey,, Sebutan untuk Jombang adalah kota Bersih, indah dan
nyaman (beriman). Kota beriman ini banyak di datangi masyarakat lokal ataupun
luar, karena banyaknya pondok pesantren dan wisata religinya. Makam Gus Dur
ini, terletak di dalam kawasan ponpes Tebu Ireng. Jadi klo kesini, akan banyak
sekali para santri yang hilir mudik, berjilbab dan berkopyah subhanallah banget
suasana di kota santri. Begitu suasana di makam banyak santri dan peziarah yang datang ,,
Klo
berbicara tentang wisata alam dan buatan sudah tidak asing dengan keindahan
pesonannya. Sedangkan klo wisata religi,, hmm apa ea yang bikin something??,,
setelah di jelajahi pastinya yang utama adalah do,a, dimana wali atau orang
yang alim adalah sebagai perantara untuk harapan terkabulnya do,a. Di samping itu juga untuk bisa berkunjung
ketempat para wali, orang alim ataupun pejuang. Dan klo pulang jangan lupa oleh
olehnya guys,, karena di wisata religi
sekarang sudah banyak sekali orang yang berjualan. Mulai dari makanan, pakaian,
dan lain lain.
Bagi
yang suka membaca, perpustakaan juga ada di depan gerbang masuk ponpes Tebu
Ireng. Jadi bisa sekalian nambah ilmu atau pengetahuan juga. Yang berminat
untuk mondok di Tebu Ireng ini juga bisa. Klo mondok disini bisa setiap hari
wisata religi. Dan juga ada sekolah umumnya, jadi sekalian mondok, sekolah dan
wisata,, hmm,, mantab kan guys,,,
Lokasi
untuk menuju ke makam gus dur ini mudah sekali, karena tempatnya berada di
sebelah jalan raya. Alamatnya ada di cukir, diwek, Jombang dekatnya Pabrik Gula
Tjoekir. Klo dari jombang kota butuh waktu sekitar 10 menit saja. Bagi yang
naik kendaraan umum bisa turun di terminal kepuh sari kemudian naik len warna
biru dengan biaya berkisar 4 rb atau yang turun dari kereta bisa langsung naik
becak dengan biaya berkisar 10 rb. Biaya
ini tidak selalu sama, tinggal bagaimana anda menawar.

Setelah
beberapa bulan kemudian, temen kelas pengen ziarah ke Gus Dur. Setelah selesai kuliah,
kita putuskan untuk ziarah bareng. Ea dah kita goes ke makam Gus Dur, seperti
biasa setelah ziarah pastinya fotonya yang nggak kelupaan. Meski tempat yang di
tuju sama, tapi jika suasana berbeda. Itu bikin kesan yang berbeda juga
pastinya. Apalagi klo rame-rame,, bareng temen temen.
Diakhir
tahun 2016, untuk mengenang moment bareng se kamar sama anak D3,, kita cuz lagi
ke makam Gus Dur, tapi kali ini tujuannya bukan untuk ziarah melainkan untuk
melihat kondisi makam Gus Dur yang terbaru. Karena dulu tempat parkir ada di
seberang jalan dan itu mengakibatkan beberapa masalah. Dan akhirnya di buatlah
parkiran di belakang pondok. Yang membuat menarik dari parkiran ini, karena ada
lafadz Allah dan museum baru yang berbentuk piramida. Dan
di depannya ada batu bertuliskan Gus Dur. Bagi yang ziarah kesini, sempetin
kesini guys, viewnya bagus.
Pada
bulan Puasa, temen kamar pengen buber, ahirnya kita ke makam gus Dur dan di
lanjutkan ke Masjid Agung dan Alun alun, moment bisa di bilang jarang, karena
biasa klo anak kamar ada aja kesibukan. Karena terlalu seringnya gk jadi,
akhirnya yang moment ke Gus Dur ini terlaksana. Pada bulan Ramadhan, kita
sekamar pergi ke Tebu Ireng dengan menaiki len, karena waktunya sudah terlalu
sore, akhirnya kita sedikit terburu buru. Tapi untungnya tetap terlaksana
sesuai rencana. Dan sebelum melanjutkan ke masjid agung Jombang untuk berbuka
bersama. Kita sempetin buat ngambil moment ini,,
Setelah
sampai di masjid agung, kita melaksanakan sholat magrib dan berbuka bersama. Kemudian
di lanjutkan dengan traweh. Tapi karena trawehnya lama dan sudah larut malam,
kita putuskan untuk pulang, karena sopir lennya juga ingin istirahat
karena klo di bulan puasa itu tenaganya
lumayan. ,,, terkuras,, dan the end kita pulang ke asrama,,
Nie
pengalaman saya ke makam Gus Dur,,, bagaimana dengan anda guys??,, sudahkah
berwisata religi?,, yang blom ayo segera ke Jombang. Inysa hati tambah ayem,,
klo dah kesini.
Komentar
Posting Komentar